Senin, 08 Juli 2019

VCT Batch 5 Segera Bergulir

VCT Batch 5

Link Pendaftaranhttp://bit.ly/pendaftaran-vct5-Jateng-DIY



Oleh : Yuliyanto,S.Pd.

Sudah 4 angkatan dilaksanakan pembelajaran dalam jaringan bagi para penggiat pendidikan. Virtual Coordinator Training dilaksanakan di beberapa tempat, di wilayah Indonesia dan Asia tenggara.

Peserta sangat beragam, mayoritas guru. Guru TK PAUD, SD, SMP, SMA, SMK, dosen, karyawan, widyaiswara baik LPMP maupun P4TK, dan bahkan masyarakat umum. Ini artinya kegiatan ini menjadi kebutuhan bagi mereka yang ingin mengikuti perkembangan zaman dan berkontribusi bagi kemajuan pendidikan diri dan masyarakat.

Semangat untuk saling share, belajar bersama, tidak menggurui, menjadi landasan para peserta berkegiatan. Keberhasilan dari masing-masing peserta ditentukan oleh peserta itu sendiri. Cambuk kemajuan digerakkan oleh diri sendiri. Dan memanglah demikian, inner motivation lebih diutamakan. Inner motivation lah yang menggerakkan seseorang untuk menyelesaikan tugas ataupun tidak.

Kesibukan apapun, kesulitan dengan berbagai macam tingkat kesulitan dapat disiasati. Mensiasati keadaan untuk tetap dapat mengikuti perkembangan teknologi yang begitu cepat melesat, menjadi keniscayaan utamanya bagi ujung tombak pendidikan yakni para guru.

Bergabunglah dengan VCT Batch 5 yang akan segera di luncurkan. Pelaksanaan 1 bulan yakni pada bulan Agustus. Tidak akan mengganggu ketegasan pokok sebagai guru atau apapun. Karena waktu belajar ditentukan oleh kita sendiri bersama kawan-kawan. Fleksibilitas inilah yang memudahkan kita untuk menyelesaikan pelatihan dan belajar terus bersama kawan-kawan.

Kawan-kawan akan saling membantu dan menolong. Yakinlah walaupun tidak saling kenal sebelumnya, pertemuan hanya melalui jalur online, tetapi justru keakraban luar biasa.seakan-akan sudah menjadi saudara dan saling bahu membahu untuk saling bisa menyelesaikan tugas dengan baik.

Endingnya, ilmu pasti didapat dengan baik. Sharing and growing together with our friend, we will growing up. Sampingannya mendapatkan sertifikat dari SEAMEO, berbahasa Inggris pula, wow keren.

VIRTUAL COORDINATOR TRAINING
JATENG-DIY
BATCH 5

πŸ’»πŸŽ§πŸ’»πŸŽ§πŸ’»πŸŽ§πŸ’»πŸŽ§πŸ’»

🐝Adalah sebuah pelatihan bagi para guru untuk mengembangkan kompetensinya melalui literasi digital. Tanpa perlu bertatap muka secara langsung kita bisa saling berbagi ilmu dan pengalaman. Menambah wawasan juga persaudaran serta sertifikat pelatihan dari SEAMOLEC. Bisa ikut pelatihan tanpa mengganggu tugas mengajar.

🐝Saya sudah buktikan di Batch 3. Dan saya rekomendasikan kepada semua guru untuk bergabung dalam VCT Batch 5 ini.

πŸ“š Materinya banyak ...
1.    Membuat Google Form & Flyer Digital
2.    Teknik Menulis Narasi Kegiatan
3.    Cara Mengkreasikan Room Webex
4.    Melatih Fitur Webex untuk Narasumber, Host, dan Moderator
5.    Membuat Presensi Online
6.    Merekam Kegiatan Vicon
7.    Upload Video ke Youtube
8.    Dokumentasi & Berbagi di Sosial Media

πŸ“ Syaratnya mudah ...
1.    Memiliki Laptop/Tablet/HP Android
2.    Ada Jaringan Internet
3.    Bisa Internetan

✍🏼 Pendaftarannya gampang ...

Mulai tanggal 11 - 25 Juli 2019

Pelaksanaan 1-31 Agustus 2019

Let's join.

Link Pendaftaran :  http://bit.ly/pendaftaran-vct5-Jateng-DIY
VCT Batch 4

Oleh : Yuliyanto
#menemubaling
#instruktur_batch4

Pengalaman seru mengikuti Virtual Coordinator Training Batch 3, menggugah semangat untuk ikut menyebarluaskan keseruan yang telah dirasakan. Keseruan yang benar-benar alami dan memikat bersamaan dengan ilmu yang didapat.

Diklat dalam jaringan yang diselenggarakan oleh SEAMEO SEAMOLEC benar-benar menggugah selera untuk memenuhi hausnya akan ilmu. Dan ibarat meminum air laut, hausnya untuk mendapatkan ilmu tidak pernah terobati, selalu saja ada yang baru dan selalu saja ada yang belum pernah dipelajari. Tiada pernah akan terpuaskan.

Berpacu dengan waktu, mensiasati kesibukan, dan tidak pernah menemui kebosanan, untuk menggapai sesuatu. Kebaikan ini haruslah disebarluaskan.

Mendampingi teman-teman peserta VCT Batch 4 untuk zona DIY Jateng yang tergabung dalam grup 78.10 cukup seru juga. Walau tinggal di Sleman, saya ditugaskan mendampingi teman-teman untuk Kota Jogja.

Offline Meeting

Gebrakan yang cukup baik, yakni dengan diadakannya pertemuan offline, yang mana hal ini di angkatan sebelumnya belum pernah dilaksanakan. Harapannya kelulusan semakin baik.

Bertempat di SMA Negeri 7, pertemuan offline dilaksanakan dihadiri 90% peserta kelompok kota Jogjakarta. Pendampingan teknis dilaksanakan dengan baik, beberapa peserta terlihat sangat antusias.

Daftar hadir,..... ya daftar hadir kali ini dengan menggunakan QR Code. Sebuah cara baru dalam mendeteksi kehadiran para peserta. Walaupun para instruktur  masih baru dalam hal ini, alhamdulillah penggunaan QR Code untuk presensi kehadiran berjalan lancar. Tentu saja beberapa waktu sebelumnya telah dilakukan perburuan cara-cara untuk menggunakan presensi kehadiran.

Video Conference yang dilaksanakan tersentral dari Jakarta oleh Bapak Gatot, awalnya berjalan lancar. Laptop yang ditayangkan dengan proyektor bisa mengakses dengan bagus termasuk suara, namun seiring berjalannya waktu ternyata "terlempar" juga, dan begitu susahnya masuk ke jaringan online lagi. Kuota 1000 orang, masih belum cukup untuk mewadahi antusias dari para peserta untuk mengikuti video conference secara langsung dengan teman-teman jaringan seluruh Indonesia.

Akhirnya pertemuan dilanjutkan untuk bimbingan pendampingan teknis. Bagaimana mengakses webex, bergabung dalam sebuah konferensi, maupun bagaimana memiliki akun webex, menjadi materi yang cukup menarik. Dilanjut dengan materi bagaimana menjadi host, menjadi presenter, maupun menjadi moderator, semuanya dilakukan dengan praktek sendiri dan didemonstrasikan oleh para peserta.

Tentu saja tidak memungkinkan jika seluruh materi disampaikan dalam pertemuan offline tersebut, oleh karena itu akan di adakan bimbingan online oleh instruktur masing-masing ataupun instruktur bersama.

Klinik VCT

Ada waktu sekitar 3 hari Untuk melaksanakan persiapan sebelum jadwal VCT dilaksanakan. Jadilah dibuat acara klinik VCT. Klinik dilaksanakan beberapa kali dengan materi yang berbeda. Beberapa instruktur membagi tugas untuk menyampaikan materi dan trouble shooting untuk diketahui dan diikuti oleh para peserta.

Antusiasme peserta sangat bagus, beberapa di antaranya memang terkendala masalah sinyal internet yang kurang baik, ada pula yang dikarenakan perangkat yang kurang support terhadap kebutuhan tampilan. Namun dengan ketelatenan semuanya hampir bisa dipastikan dapat mengikuti klinik dengan baik.

Klinik dengan video conference masih belum terpuaskan, akhirnya klinik pun dilanjutkan dengan grup WhatsApp. Baik grup besar maupun grup kelompok kecil, terpantau adanya diskusi yang menarik dan ini menunjukkan minat para peserta sangat bagus untuk mengikuti kegiatan ini.

On air On line

Kendala waktu disiasati oleh para peserta dengan segera berusaha tampil di awal waktu. Pelaksanaan yang hampir bersamaan dengan libur Idul Fitri dan sekolah menyebabkan kesibukan keluarga yang kadangkala menjadi kendala dalam pelaksanaan. Bahkan saya melaksanakan bimbingan atau pendampingan saat perjalanan mudik menuju keluarga tercinta di Jawa Barat. Dan semuanya seringkali terkendala masalah sinyal di perjalanan yang hilang. Dan beruntung pula para peserta cukup memaklumi keadaan saya.

Tidak hanya para peserta, beruntung pula keluarga saya memahami kesibukan ketika saya harus mendampingi peserta yang tampil dalam  jadwal on air VCT mereka, bahkan kadang-kadang sedang bertamu atau menerima tamu.

Jadwal yang begitu padat kadangkala bertabrakan antara satu peserta dengan peserta yang lain. Namun beruntung Alhamdulillah,beberapa diantaranya bisa diikuti dengan baik dan semoga tidak mengecewakan para peserta.

Kelulusan Cukup

Secara pribadi dari 14 kelompok kecil yang saya bimbing, tidak semuanya berhasil. Kesibukan masing-masing menyebabkan hanya 6 orang yang bisa mengikuti dan berhasil lulus. Belum begitu menggembirakan, namun 8 orang yang belum lulus tersebut sudah dihubungi dan didampingi secara pribadi maupun dalam kelompok.

Tidak mudah ternyata memotivasi orang lain untuk segera bergerak,dimungkinkan ada beberapa kendala yang bersifat pribadi sehingga memang tidak bisa mengikuti dengan baik. Ada yang karena keluarga sakit, ada yang karena kesibukan akhir tahun maupun Idul Fitri, ada pula yang karena permasalahan sinyal, dimungkinkan ada pula yang karena malu.

Kelompok kecil dari instruktur yang lain ada yang hampir 100% lulus, cukup membuat iri sebenarnya. Namun apa boleh buat, inilah kelompok kecil saya yang memang tidak bisa lulus 100%.

Semoga menginspirasi instruktur untuk angkatan berikutnya.